HOME

Saturday, February 2, 2013

Buah Merah Papua ; Obat Herbal yang bisa menyembuhkan segala macam penyakit.

Buah Merah Papua (Dapat dicari di apotek terdekat atau Kimia Farma)
Pandanus conoideus
Red Fruit.jpg
Kerajaan:Plantae
Divisi:Magnoliophyta
Kelas:Liliopsida
Ordo:Pandanales
Famili:Pandanaceae
Genus:Pandanus
Spesies:P. Conoideus
Pandanus conoideus
Buah Merah adalah sejenis buah tradisional dari Papua.
Oleh masyarakat Wamena, Papua, buah ini disebut kuansu.
Nama ilmiahnyaPandanus Conoideus Lam karena tanaman Buah
Merah termasuk tanaman keluarga pandan-pandanan dengan
pohon menyerupai pandan, namun tinggi tanaman dapat mencapai
16 meter dengan tinggi batang bebas cabang sendiri setinggi 5-8 m
yang diperkokoh akar-akar tunjang pada batang sebelah bawah.

Kultivar buah berbentuk lonjong dengan kuncup tertutup daun buah.
Buah Merah sendiri panjang buahnya mencapai 55 cm,
diameter 10-15 cm, dan bobot 2-3 kg.
Warnanya saat matang berwarna merah marun terang, walau sebenarnya
ada jenis tanaman ini yang berbuah berwarna coklat dan coklat kekuningan.

Bagi masyarakat di Wamena, Buah Merah disajikan untuk makanan pada
pesta adat bakar batu. Namun, banyak pula yang memanfaatkannya sebagai obat.
Secara tradisional, Buah Merah dari zaman dahulu secara turun temurun sudah
dikonsumsi karena berkhasiat banyak dalam menyembuhkan berbagai macam
penyakit seperti mencegah penyakit mata, cacingan, kulit, dan meningkatkan stamina.

Budidaya
Budidaya tanaman dipelopori oleh seorang warga lokal Nicolaas Maniagasi sejak
tahun 1983, dan atas jerih payahnya tersebut mendapatkan penghargaan lingkungan
hidup Kehati Award 2002.

Buah ini banyak terdapat di Jayapura, Manokwari, Nabire, dan Wamena.
Kandungan dan khasiat
Adapun penelitian tentang khasiat pengobatan Buah Merah pertama kali dilakukan oleh peneliti dosen
Universitas Cendrawasih di Jayapura yaitu Drs. I Made Budi M.S. sebagai ahli gizi dan dosen Universitas
Cendrawasih sempat mengamati secara seksama kebiasaan masyarakat tradisional di Wamena, Timika
dan desa-desa kawasan pegunungan Jayawijaya yang mengonsumsi Buah Merah. Pengamatan atas
masyarakat lokal berbadan lebih kekar dan berstamina tinggi, padahal hidup sehari-hari secara asli tradisional
yang serba terbatas dan terbuka dalam berbusana dalam kondisi alam yang keras serta kadang-kadang
bercuaca cukup dingin di ketinggian pegunungan. Keistimewaan fisik penduduk lain yakni jarang yang
terkena penyakit degeneratif seperti: hipertensi, diabetes, penyakit jantung dan kanker.

Dengan meneliti kandungan komposisi gizinya, ternyata dalam ujud sari Buah Merah itu banyak mengandung
antioksidan (kandungan rata-rata):
Karoten (12.000 ppm)
Betakaroten (700 ppm)
Tokoferol (11.000 ppm)

Di samping beberapa zat lain yang meningkatkan daya tahan tubuh, antara lain:
asam oleat, asam linoleat, asam linolenat, dekanoat, Omega 3 dan Omega 9 yang semuanya merupakan
senyawa aktif penangkal terbentuknya radikal bebas dalam tubuh.

Betakaroten berfungsi memperlambat berlangsungnya penumpukan flek pada arteri. Jadi aliran darah
ke jantung dan otak berlangsung tanpa sumbatan. Interaksinya dengan protein meningkatkan produksi
antibodi. Ini meningkatkan jumlah sel pembunuh alami dan memperbanyak aktivitas sel T Helpers dan
limposit. Suatu kutipan studi membuktikan konsumsi betakaroten 30-60 mg/hari selama 2 bulan membuat
tubuh dapat memperbanyak sel-sel alami pembasmi penyakit. Bertambahnya sel-sel alami itu menekan
kehadiran sel-sel kanker karena ampuh menetralisasikan radikal bebas senyawa karsinogen penyebab kanker.

Dalam beberapa penelitian terbatas yang dilakukan I Made Budi dengan metode pengobatan langsung
dengan Sari Buah Merah, peneliti mengungkapkan keberhasilan yang amat tinggi dalam upaya pengobatan
yang dilaksanakan terhadap beberapa penyakit.


Manfaat buah merah antara lain adalah untuk mengatasi :

AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) -->SUMBER
AIDS merupakan penyakit yang disebabkan rusaknya sistem kekebalan tubuh akibat adanya infeksi virus HIV.
Virus HIV akan menyerang sel darah putih sehingga orang yang terkena virus HIV ini tidak dapat melindungi
dirinya dari segala penyakit. Penyakit ini dapat menyebabkan kematian. Tokoferol dan betakaroten dalam
buah merah berfungsi sebagai antioksidan, sehingga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kedua
senyawa tersebut juga akan menghancurkan asam amino yang dibutuhkan oleh virus HIV, sehingga virus
tersebut akan mati.

Berdasarkan hasil analisa yang dilakukan Institut Pertanian Bogor (IPB), bahwa Buah merah mengandung
Tokoferol dan Betakaroten yang tinggi dapat membantu dan mencegah penyakit degenaratif, seperti:

Kanker, Tumor
Kanker dan tumor tak diragukan lagi merupakan salah satu penyebab kematian terbesar. Penyakit ini
disebabkan oleh ketidakteraturan hormon dalam tubuh yang dapat menyebabkan tumbuhnya daging di
jaringan tubuh normal. Buah merah dapat membantu mengobati kanker karena kandungan Tokoferol
sangat tinggi, kedua senyawa ini berfungsi sebagai antioksidan dan dapat membantu meningkatkan sistem
kekebalan tubuh serta mencegah pembiakan sel-sel kanker.

Stroke dan Darah Tinggi
Stroke disebabkan oleh darah yang membeku dan penyempitan pembuluh darah. Salah satu penyebab
penyakit ini adalah tekanan darah tinggi yang menyebabkan penggumpalan darah sehingga pembuluh darah
menyempit. Bila tidak menyebabkan kematian, maka dapat menyebabkan kelumpuhan anggota badan.
Buah Merah mengandung Tokoferol yang dapat mengencerkan serta memperlancar sirkulasi darah, sehingga
 kandungan oksigen dalam darah menjadi normal.

Asam Urat
Asam urat disebabkan karena terganggunya fungsi lever sehingga lever memproduksi asam urat secara
berlebihan. Tokoferol dalam Buah Merah mengencerkan darah dan membantu memperbaiki sistem kerja
lever. Sehingga lever dapat kembali memproduksi kadar asam urat yang normal.

Diabetes Millitus (kencing manis)
Penyakit ini disebabkan karena kelenjar pankreas tidak mampu memproduksi insulin dalam jumlah memadai.
Akibatnya, kandungan gula dalam darah meningkat. Kandungan Tokoferol dalam buah merah memperbaiki
kerja pankreas sehingga fungsinya menjadi normal kembali.

Osteoporosis
Osteoporosis disebabkan oleh kekurangan kalsium. Penyakit ini umumnya menyerang mereka yang sudah
berusia senja. Buah merah yang kaya akan kalsium dapat mencegah serta mambantu mengobati osteoporosis,
karena dalam 100 gram Buah Merah segar terkandung 54.000 miligram kalsium.

Gangguan Mata
Kandungan Betakaroten yang tinggi di dalam Buah Merah dapat mengatasi banyak jenis panyakit mata yang
menyebabkan kekurangan vitamin A. Batakaroten yang diserap oleh tubuh dan diolah menjadi vitamin A yang
sangat berguna untuk kesehatan mata.

Meningkatkan kecerdasan
Buah merah mengandung Omega 3 dan Omega 6 yang dapat merangsang daya kerja otak serta meningkatkan
kecerdasan. Oleh karena itu Buah merah itu cocok untuk dikonsumsi oleh anak-anak.

Meningkatkan Gairah dan Kesuburan
Buah merah, menurut mereka yang mengkonsumsinya dapat membantu meningkatkan gairah seksual kaum
pria. Efek pengobatan bervariasi, ada yang bereaksi setelah 15 menit meminumnya, ada juga setelah satu atau
dua jam maminumnya. Vitamin E dalam Buah merah membantu meningkatkan produksi sperma. Selain itu
buah merah mengandung energi tinggi yaitu 360 kalori.

No comments:

Post a Comment

BUKALAPAK

BUKALAPAK
Silahkan kunjungi toko saya di BUKALAPAK